MUDAROSAH YANG BERKAH

Malam ini mudarosah Assatidz Pondok Pesantren Anak-Anak Tahfidzul Qur’an Raudlatul Falah telah terhitung pertemuan halaqoh ketiga putaran keempat, bertempat di dalem K. Muhammad Ulul Albab.

Banyak manfaat yang bisa diperoleh terkait dengan adanya mudarosah ini, diantaranya hafalan bisa terjaga minimal berusaha menjaganya agar tak lepas, karena orang yang lepas hafalannya terkena hukum, diantaranya terjelaskan dalam kitab Fatawa Imam Ramliy :

‏‏‎

( سئل ) عمن نسي القرآن هل يجب عليه حفظه أم لا فإن قلتم بوجوبه فهل تركه كبيرة وهل يفرق بين البالغ وغيره ؟

( فأجاب ) بأنه إن نسيه وهو بالغ تهاونا وتكاسلا كان نسيانه كبيرة ويجب عليه حفظه إن تمكن منه للخروج عن المعصية .

Imam Ar-Ramliy rahimahullah ditanya tentang orang yang lupa (hafalan) al-Qur'an, apakah ia wajib menghafalkannya (lagi), atau tidak wajib ?

Kalau wajib menghafalkannya (lagi), apakah jika tidak melakukannya itu dosa besar ?

Apakah dalam hal ini hukumnya dibedakan antara orang yang telah baligh dan yang belum baligh ?

Imam Ar-Ramliy menjawab:

Bahwa jika ia sudah baligh dan lupanya terhadap al-Qur'an karena kelalaiannya dan kemalasannya, maka lupanya termasuk dosa besar, dan ia wajib menghafalkannya (lagi) jika memungkinkan, agar segera terbebas dari perbuatan maksiat.

[gallery columns="4" link="file" size="medium" ids="7661,7662,7663,7664,7665,7666,7667"]